Tuban || megaposnews.com – Di duga akibat pengerjaan proyek plengsengan yang amburadul dan tak sesuai spesifikasi, membuat warga resah dan meradang, kejadian itu di alami sebut saja indah warga desa Rayung RT 02 RW 01 kecamatan Senori kabupaten Tuban.
Pasalnya akibat kurangnya pengawasan pengerjaan proyek anggaran tahun 2020,ada dugaan dari pihak CV rekanan pemerintah dalam melaksanakan pengerjaan proyek plengsengan sungai yang berdekatan dengan rumah warga tersebut terkesan amburadul dan serampangan.
Akibat kejadian tersebut membuat tanah di rumah indah amblas dan longsor,membuat sebagian tiang penyangga rumah bergelantungan di jurang,dan sangat membahayakan penghuni rumah, apabila terjadi intensitas curah hujan yang tinggi bisa mengakibat kan banjir dan longsor.
Berkat ramainya pemberitaan oleh beberapa awak media, di awali tindakan keluhan dan bersurat ke BPBD, dari pemdes desa rayung kecamatan Senori kabupaten Tuban, dengan cepat dapat bantuan dari pemerintah dan sudah di lakukan perbaikan pada rumah warga yang terdapat longsor tersebut.
Berbekal informasi dari masyarakat terkait perbaikan longsor, kemudian awak media megaposnews.com Jumat 23/12/22 adakan investigasi dan wawancara kepada indah (36) tahun kepada awak media mengungkapkan kegembiraannya “iya mas setelah ramainya pemberitaan oleh awak media dan tindakan dari pemdes desa rayung terutama kades Tomo akhirnya rumah saya yang longsor parah akibat proyek plengsengan tersebut segera dapat perhatian dari pemerintah dan segera di lakukan perbaikan.
Lanjut indah”,sebelum ada perbaikan kami sekeluarga setiap malam tidak bisa tidur nyenyak mas,apalagi kalau pas hujan deras dan sungainya dalam keadaan banjir,karena takut ada longsor susulan yang bisa menghanyutkan rumah saya mas,karena tiang rumah sebagian sudah bergelantungan di jurang.
Dan kami sekeluarga sangat berterimakasih kepada pemdes, pemerintah maupun awak media sehingga rumah kami cepat dapat perbaikan,” pungkas indah.
Reporter Damin s
