Papua – Hadirnya TNI di tengah masyarakat senantiasa selalu memberikan dampak positif, seperti dilakukan Satgas Satuan Organik Yonif Raider 303/SSM yang membuka rumah baca dan tulis untuk meningkatkan minat membaca dan menulis anak-anak di wilayah Papua.
Demikian disampaikan Komandan Satgas Satuan Organik Yonif Raider 303/SSM Letkol Inf Slamet Faojan M Han dalam keterangan tertulisnya di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Selasa (4/10/2022).
Dikatakan Dansatgas, rumah baca tulis yang berlokasi di Distrik Wuloni Kabupaten Puncak, Papua ini lahir dari ide dan inisiatif Pos Wuloni yang dipimpin oleh Lettu Inf Risma, tujuannya untuk membantu mendekatkan dan memudahkan anak-anak dalam belajar dihadapkan dengan keterbatasan fasilitas maupun sarana Pendidikan di wilayah tersebut.
“Apa yang kami lakukan ini untuk membantu meningkatkan keinginan bersekolah dan semangat belajar bagi anak-anak, karena masa depan bangsa bergantung pada pembelajaran mereka di masa dini,” ujarnya.
“Semoga melalui kegiatan ini, dapat memberikan efek semangat dan motivasi tinggi anak-anak pelajar untuk terus belajar lebih rajin lagi dalam mengejar mimpi-mimpinya kelak sebagai pemimpin Bangsa dan Negara di masa yang akan datang,” tambah Dansatgas.
Hal ini pun dibenakan oleh Lettu Inf Risma selaku Danpos Wuloni, dimana dirinya mengatakan bahwa latar belakang berdirinya rumah baca dan tulis di wilayah teritorialnya itu karena keterbatasan fasilitas dan sarana sekolah dasar sudah tidak ada distrik Wuloni, sehingga anak-anak harus berjalan sejauh 8 Km ke Kota Ilaga untuk mendapatkan pembelajaran di sekolah.
Lebih lanjut dijelaskannya, rumah baca dan tulis tersebut dibuat Satgas Pos Wuloni dengan memanfaat bangunan kosong, dengan harapan dapat membantu anak – anak untuk tetap termotivasi dan bersemangat belajar demi menggapai cita – cita.
“Kami menggunakan bangunan kosong yang tidak digunakan untuk dijadikan tempat pembelajaran anak- anak. Prajurit Satgas 303 juga membantu mengajar serta berbagi ilmu lainya untuk membekali wawasan bagi para generasi muda bangsa yang ada di Papua,” tergas Danpos.
Danpos mengaku sangat senang, rumah tulis dan baca tersebut sangat diminati oleh anak-anak di Distrik Wuloni, ini terlihat dari banyaknya anak-anak yang turut belajar di rumah baca tersebut. (Dispenad).
