
Megaposnews – Labuhanbatu || Terkait maraknya peredaran narkoba di Kecamatan Panai Tengah dan Panai Hulu, dimana diduga kuat ada keterlibatan oknum APH sebagai pemasok barang haram tersebut, warga meminta Kapoldasu Irjen Panca Putra Simanjuntak menurunkan tim untuk melakukan lidik.
“Kita minta Kapoldasu merespon keluhan warga Panai Tengah dan Panai Hulu soal maraknya narkoba di daerah ini,”sebut Arfat warga Desa Bagan Bilah. Jumat (13/10/2022).
Menurut Arfat, bila diturunkan tim Paminal dari Poldasu secara diam – diam ke kecamatan ini, akan terbongkar siapa pemain narkoba sesungguhnya.
“Seorang pangkat Irjen saja bisa terlihat narkoba, apa lagi Bintara. Sebab, narkoba ini menjanjikan kekayaan secara singkat, sehingga banyak APH yang tergiur dan terlibat,”sebut Arfat.
Pada pemberitaan sebelumnya dirilis oleh Megaposnews.com yang berjudul Peredaran Narkoba Marak di Panai Tengah, Diduga Ada Keterlibatan Oknum, saat berita dishare ke group Facebook “Ajamu Kotaku” mendapat respon dari akun bernama Rusli Harahap.
Dalam komentanya, Ruslinya Harahap mengatakan Selat Beting yang merupakan salah satu desa di Kecamatan Panai Tengah juga sarangnya sabu.
“Selat beting sarangnya sabu,tolong ditumpas.Dikampung kami dikecamatan panai tengah banyak tapi g pernah ditangkap aman dan bebas,merusak penerus bangsa,”tulisnya di kolom komentar satu dan dua.
Dalam komemtar selanjutnya, Rusli harahap mengatakan ada ancaman dari pengedar dan pemakai narkoba jenis sabu,bagi warga yang memberi informasi adanya peredaran narkoba di kampung tersebut.
“Disini persatuan mereka(pengedar/pemakai) sangat kuat,siapa yang berani buka mulut apa yang ada pasti hilang dicuri mereka,”sebut Rusli di kolom komentar tiga.
“kalau tidak bisa dibasmi habis, setidaknya dapat berkurang.kasihan penerus bangsa ini,agar generasi muda ini jauh dari narkoba,” sebutnya dalam komentar selanjutnya.
Pada pemberitaan yang dirilis MegaPos sebelumnya, warga Desa Sei Rakyat, Kecamatan Panai Tengah mengaku kesal dan resah atas maraknya narkoba di wilayah itu.
“Kami sudah resah bang, merajalela kali narkoba di Desa Sei Rakyat ini, Desa Bagan Bilah di Dusun Selat Cina dan Dusun Sei Dondong juga begitu,”imbuh sumber menjelaskan.
“Sementara rumor kami dapat ada jatah bulanan kepada oknum – oknum APH dari para bandar. Benar tidaknya kita tak tahu, tetapi kalau dari maraknya peredaran ya mungkin saja itu benar,”timpal rekan sumber.
Menurut keterangan dari para sumber, akibat maraknya peredaran narkoba, tindak kejahatan seperti pencurian semakin merajalela.
“Mulai dari pencurian sawit, sanyo, sepeda motor hingga pencurian tabung gas. Sendal kulit di depan rumah pun loncong disambar maling,”bebernya.
Ditanya, apa harapannya dari kepolisian untuk memberantas narkoba di daerah itu, sumber mengatakan sudah pesimis terhadap kinerja aparat penegak hukum.
“Maaf jika kami sudah pesimis terhadap kinerja mereka, kami berharap Pemkab Labuhanbatu bisa membuat Perda seperti Kabupaten Tapanuli Tengah. Siapa jual narkoba diusir dari kampung itu. Kalau dari polisi, weleh..weleeh,”aku sumber terkesan mencibir.
Sementara, Kapolsek Panai Tengah AKP Rusdi Koto menjawab konfirmasi awak media ini via seluler mengucapkan terima kasih atas info itu dan meminta diberi informasi siapa anggotanya yang terlibat.
“Terima kasih infonya bg.
Mantaaaafff
Tolong bantu saya dilapangan utk infestigasi siapa bandarnya
dan siapa personil saya yg bermain-main dgn barang haram tsb,”balas WhatsApp Kapolsek. (Nasruddin)
Labuhanbatu, 14 Oktober 2022
Pengirim berita
Nasruddin.