JAKARTA — Kelompok relawan yang menamakan dirinya sebagai Kawan Juang Pilian P Hutasoit (PPH), bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD DKI Jakarta dari PDI Perjuangan Daerah Pemilihan (Dapil) 6 Jakarta Timur membuat gerakan mengatasi persoalan sosial dan lingkungan masyarakat.
Kordinator aksi Kawan Juang PPH, Edo Panjaitan mengatakan, gerakan aksi sosial lingkungan ini mulai dilakukan di lingkungan warga RT.010 RW.003, Kelurahan Pinangranti, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.
“Kita mensosialisasikan penggunaan “Biodekomp Katebe”, sejenis bahan pengurai limbah organik dan penghilang bau pada limbah organik seperti tempat pembuangan sampah warga masyarakat, wastafel, WC, dan lain sebagainya,” kata Edo Panjaitan di Jakarta, Jumat (8/9/2023).
Edo menuturkan, gerakan sosial lingkungan itu bertujuan untuk menginspirasi masyarakat bahwa tindakan kepedulian yang sederhana bisa menciptakan lingkungan bersih dan sehat bagi warga sekitarnya.
“Gerakan sosial lingkungan ini merupakan representasi kepedulian Bacaleg Pilian P Hutasoit yang berkomitmen serius dan berkontribusi dalam membangun lingkungan sosial dan memberdayakan masyarakat sekitarnya,” jelas Edo.
Gerakan sosial itu, imbuhnya, berfokus pada masalah lingkungan di permukiman warga akibat bau sampah menyengat. Untuk mengatasi isu lingkungan dan sampah itu tidak bisa diatasi dengan sendiri, tetapi secara bersama-sama dan bergotong royong.
Menurut Edo, dalam mengatasi masalah kesehatan lingkungan dan bau sampah menyengat mesti dimulai dahulu dari kesadaran diri sendiri lalu bekerja sama dengan warga sekitarnya.
Oleh karena itu, ia mengajak sejumlah kelompok pemuda, karang taruna, dan tokoh masyarakat setempat bergabung di Kawan Juang PPH untuk terlibat dalam gerakan sosial lingkungan dengan menggunakan “Biodekomp Katebe” tersebut.
Menurut Edo, belakangan ini isu lingkungan dan sampah seringkali terlupakan sehingga kebutuhan lingkungan yang bersih dan sehat bagi masyarakat tidak terpenuhi.
Oleh karena itu, salah satunya program kerja Kawan Juang PPH adalah memastikan keadaan lingkungan warga menjadi lebih bersih dan sehat tanpa bau sampah menyengat. Lingkungan bersih dan sehat itu diharapkan menjadi tempat paling aman dan nyaman untuk menjaga kesehatan dan melindungi warga masyarakat terhadap sakit penyakit.
“Aspirasi warga juga berharap Pak Pilian Hutasoit (Bacaleg) bisa mendorong pemberdayaan ekonomi kerakyatan, membantu warga dalam mengatasi persoalan akses kesehatan, membangun sanitasi dan kebutuhan air bersih,” ujar Edo.
*Persoalan Sosial dan Lingkungan*
Sementara itu, Pontas Rumapea (70) menuturkan, Kawan Juang PPH harus berperan aktif mengedukasi persoalan sosial masyarakat terkait bahaya limbah sampah pada kesehatan masyarakat dan lingkungan.
Oleh karena itu, Rumapea berharap Bacaleg Pilian P Hutasoit bisa mendorong pemenuhan hak-hak sosial dan kesehatan yang layak bagi anak-anak dan warga setempat.
“Kawan Juang PPH harus bersinergi dan diperlukan pelibatan warga secara aktif demi menciptakan lingkungan bersih dan sehat bagi pertumbuhan dan perkembangan anak yang bebas dari bahaya limbah sampah,” ujar Rumapea.
Tak lupa, ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepedulian sosial dan bantuan sembako yang telah disalurkan Kawan Juang PPH bagi warga setempat.
“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Bacaleg Pilian P Husaoit kepada warga di sini. Untuk itu, kami mendoakan bapak Pilihan Hutasoit selalu diberikan kesehatan, kekuatan, dan semoga tercapai cita-citanya menjadi wakil rakyat. Kami di sini siap mendukung bapak untuk terus memperjuangkan hak-hak rakyat. Merdekaa!!!,” pungkas Pontas Rumapea bersemangat.
Sebagaimana diketahui, Bacaleg Pilian P Hutasoit dari PDI Perjuangan maju dari Dapil 6 Jakarta Timur yang terdiri dari 4 kecamatan yaitu, Pasar Rebo, Kampung Makassar, Ciracas, dan Cipayung.
Ia merupakan Wakil Ketua DPC PDIP Jakarta Timur sekaligus juga mantan aktivis 98. Hingga kini, Pilian P Hutasoit terus konsisten memperjuangkan hak-hak buruh, petani, nelayan, dan pedagang kecil. (RILIS)
*Bau Busuk Sampah, Kawan Juang Bacaleg DPRD DKI Pilian Hutasoit Sosialisasikan Biodekomp Katebe*
JAKARTA — Limbah sampah warga yang semakin menumpuk di sembarang tempat terus mengeluarkan bau busuk di tengah ancaman polusi udara belakangan ini. Oleh karena itu, kelompok relawan yang menamakan dirinya sebagai Kawan Juang Pilian P Hutasoit (PPH), bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD DKI Jakarta dari PDI Perjuangan Daerah Pemilihan (Dapil) 6 Jakarta Timur membuat gerakan mengatasi persoalan limbah sampah dan polusi udara.
Kordinator aksi Kawan Juang PPH, Edo Panjaitan mengatakan, gerakan aksi sosial lingkungan ini mulai dilakukan di lingkungan warga RT.010 RW.003, Kelurahan Pinangranti, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.
“Kita mensosialisasikan penggunaan “Biodekomp Katebe”, sejenis bahan pengurai limbah organik dan penghilang bau pada limbah organik seperti tempat pembuangan sampah warga masyarakat, wastafel, WC, dan lain sebagainya,” kata Edo Panjaitan di Jakarta, Jumat (8/9/2023).
Edo menuturkan, gerakan sosial lingkungan itu bertujuan untuk menginspirasi masyarakat bahwa tindakan kepedulian yang sederhana bisa menciptakan lingkungan bersih dan sehat bagi warga sekitarnya.
“Gerakan sosial lingkungan ini merupakan representasi kepedulian Bacaleg Pilian P Hutasoit yang berkomitmen serius dan berkontribusi dalam membangun lingkungan sosial dan memberdayakan masyarakat sekitarnya,” jelas Edo.
Gerakan sosial itu, imbuhnya, berfokus pada masalah lingkungan di permukiman warga akibat bau sampah menyengat. Untuk mengatasi isu lingkungan dan sampah itu tidak bisa diatasi dengan sendiri, tetapi secara bersama-sama dan bergotong royong.
Menurut Edo, dalam mengatasi masalah kesehatan lingkungan dan bau sampah menyengat mesti dimulai dahulu dari kesadaran diri sendiri lalu bekerja sama dengan warga sekitarnya.
Oleh karena itu, ia mengajak sejumlah kelompok pemuda, karang taruna, dan tokoh masyarakat setempat bergabung di Kawan Juang PPH untuk terlibat dalam gerakan sosial lingkungan dengan menggunakan “Biodekomp Katebe” tersebut.
Menurut Edo, belakangan ini isu lingkungan dan sampah seringkali terlupakan sehingga kebutuhan lingkungan yang bersih dan sehat bagi masyarakat tidak terpenuhi.
Oleh karena itu, salah satunya program kerja Kawan Juang PPH adalah memastikan keadaan lingkungan warga menjadi lebih bersih dan sehat tanpa bau sampah menyengat. Lingkungan bersih dan sehat itu diharapkan menjadi tempat paling aman dan nyaman untuk menjaga kesehatan dan melindungi warga masyarakat terhadap sakit penyakit.
“Aspirasi warga juga berharap Pak Pilian Hutasoit (Bacaleg) bisa mendorong pemberdayaan ekonomi kerakyatan, membantu warga dalam mengatasi persoalan akses kesehatan, membangun sanitasi dan kebutuhan air bersih,” ujar Edo.
*Persoalan Sosial dan Lingkungan*
Sementara itu, Pontas Rumapea (70) menuturkan, Kawan Juang PPH harus berperan aktif mengedukasi persoalan sosial masyarakat terkait bahaya limbah sampah pada kesehatan masyarakat dan lingkungan.
Oleh karena itu, Rumapea berharap Bacaleg Pilian P Hutasoit bisa mendorong pemenuhan hak-hak sosial dan kesehatan yang layak bagi anak-anak dan warga setempat.
“Kawan Juang PPH harus bersinergi dan diperlukan pelibatan warga secara aktif demi menciptakan lingkungan bersih dan sehat bagi pertumbuhan dan perkembangan anak yang bebas dari bahaya limbah sampah,” ujar Rumapea.
Tak lupa, ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepedulian sosial dan bantuan sembako yang telah disalurkan Kawan Juang PPH bagi warga setempat.
“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Bacaleg Pilian P Husaoit kepada warga di sini. Untuk itu, kami mendoakan bapak Pilihan Hutasoit selalu diberikan kesehatan, kekuatan, dan semoga tercapai cita-citanya menjadi wakil rakyat. Kami di sini siap mendukung bapak untuk terus memperjuangkan hak-hak rakyat. Merdekaa!!!,” pungkas Pontas Rumapea bersemangat.
Sebagaimana diketahui, Bacaleg Pilian P Hutasoit dari PDI Perjuangan maju dari Dapil 6 Jakarta Timur yang terdiri dari 4 kecamatan yaitu, Pasar Rebo, Kampung Makassar, Ciracas, dan Cipayung.
Ia merupakan Wakil Ketua DPC PDIP Jakarta Timur sekaligus juga mantan aktivis 98. Hingga kini, Pilian P Hutasoit terus konsisten memperjuangkan hak-hak buruh, petani, nelayan, dan pedagang kecil. (RILIS)
*Waspadai Polusi Udara, Kawan Juang Bacaleg DPRD DKI Pilian Hutasoit Serukan Gerakan Lingkungan Bersih*
JAKARTA — Polusi udara belakangan ini sangat beresiko tinggi terhadap kesehatan warga, karena udara yang mereka hirup dapat menyebabkan gangguan sistem pernafasan, penurunan fungsi otak, katarak, asma, kejang jantung, dan penurunan fungsi paru. Untuk itu, warga harus menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat.
Kelompok relawan yang menamakan dirinya sebagai Kawan Juang Pilian P Hutasoit (PPH), bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD DKI Jakarta dari PDI Perjuangan Daerah Pemilihan (Dapil) 6 Jakarta Timur membuat gerakan mengatasi persoalan pemukiman lingkungan masyarakat dan polusi udara.
Kordinator aksi Kawan Juang PPH, Edo Panjaitan mengatakan, gerakan aksi sosial lingkungan ini mulai dilakukan di lingkungan warga RT.010 RW.003, Kelurahan Pinangranti, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.
“Kita mensosialisasikan penggunaan “Biodekomp Katebe”, sejenis bahan pengurai limbah organik dan penghilang bau pada limbah organik seperti tempat pembuangan sampah warga masyarakat, wastafel, WC, dan lain sebagainya,” kata Edo Panjaitan di Jakarta, Jumat (8/9/2023).
Edo menuturkan, gerakan sosial lingkungan itu bertujuan untuk menginspirasi masyarakat bahwa tindakan kepedulian yang sederhana bisa menciptakan lingkungan bersih dan sehat bagi warga sekitarnya.
“Gerakan sosial lingkungan ini merupakan representasi kepedulian Bacaleg Pilian P Hutasoit yang berkomitmen serius dan berkontribusi dalam membangun lingkungan sosial dan memberdayakan masyarakat sekitarnya,” jelas Edo.
Gerakan sosial itu, imbuhnya, berfokus pada masalah lingkungan di permukiman warga akibat bau sampah menyengat. Untuk mengatasi isu lingkungan dan sampah itu tidak bisa diatasi dengan sendiri, tetapi secara bersama-sama dan bergotong royong.
Menurut Edo, dalam mengatasi masalah kesehatan lingkungan dan bau sampah menyengat mesti dimulai dahulu dari kesadaran diri sendiri lalu bekerja sama dengan warga sekitarnya.
Oleh karena itu, ia mengajak sejumlah kelompok pemuda, karang taruna, dan tokoh masyarakat setempat bergabung di Kawan Juang PPH untuk terlibat dalam gerakan sosial lingkungan dengan menggunakan “Biodekomp Katebe” tersebut.
Menurut Edo, belakangan ini isu lingkungan dan sampah seringkali terlupakan sehingga kebutuhan lingkungan yang bersih dan sehat bagi masyarakat tidak terpenuhi.
Oleh karena itu, salah satunya program kerja Kawan Juang PPH adalah memastikan keadaan lingkungan warga menjadi lebih bersih dan sehat tanpa bau sampah menyengat. Lingkungan bersih dan sehat itu diharapkan menjadi tempat paling aman dan nyaman untuk menjaga kesehatan dan melindungi warga masyarakat terhadap sakit penyakit.
“Aspirasi warga juga berharap Pak Pilian Hutasoit (Bacaleg) bisa mendorong pemberdayaan ekonomi kerakyatan, membantu warga dalam mengatasi persoalan akses kesehatan, membangun sanitasi dan kebutuhan air bersih,” ujar Edo.
*Persoalan Sosial dan Lingkungan*
Sementara itu, Pontas Rumapea (70) menuturkan, Kawan Juang PPH harus berperan aktif mengedukasi persoalan sosial masyarakat terkait bahaya limbah sampah pada kesehatan masyarakat dan lingkungan.
Oleh karena itu, Rumapea berharap Bacaleg Pilian P Hutasoit bisa mendorong pemenuhan hak-hak sosial dan kesehatan yang layak bagi anak-anak dan warga setempat.
“Kawan Juang PPH harus bersinergi dan diperlukan pelibatan warga secara aktif demi menciptakan lingkungan bersih dan sehat bagi pertumbuhan dan perkembangan anak yang bebas dari bahaya limbah sampah,” ujar Rumapea.
Tak lupa, ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepedulian sosial dan bantuan sembako yang telah disalurkan Kawan Juang PPH bagi warga setempat.
“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Bacaleg Pilian P Husaoit kepada warga di sini. Untuk itu, kami mendoakan bapak Pilihan Hutasoit selalu diberikan kesehatan, kekuatan, dan semoga tercapai cita-citanya menjadi wakil rakyat. Kami di sini siap mendukung bapak untuk terus memperjuangkan hak-hak rakyat. Merdekaa!!!,” pungkas Pontas Rumapea bersemangat.
Sebagaimana diketahui, Bacaleg Pilian P Hutasoit dari PDI Perjuangan maju dari Dapil 6 Jakarta Timur yang terdiri dari 4 kecamatan yaitu, Pasar Rebo, Kampung Makassar, Ciracas, dan Cipayung.
Ia merupakan Wakil Ketua DPC PDIP Jakarta Timur sekaligus juga mantan aktivis 98. Hingga kini, Pilian P Hutasoit terus konsisten memperjuangkan hak-hak buruh, petani, nelayan, dan pedagang kecil. (RILIS)