JAKARTA – Internasional Conference on Indonesia Global Affairs (ICIGA) diselenggarakan secara Hibrid yaitu bertempat di Universitas Paramadina serta diikuti lebih dari 100 peserta secara virtual.
Serial yang diadakan rutin dalam menyambut dan memeriahkan puncak G20 di Bali ini merupakan Inisiatif dari Rumah Produktif Indonesia bekerjasama dengan perpusnas press dan beberapa sponsored, dimulai sejak September dan saat ini telah berlangsung yang ketiga (3) kalinya dan lagi beberapa Seri berikutnya sampai dengan akhir Desember 2022.
Hari ini, ICGIA berlangsung dengan tema Manusia, pariwisata dan Ekonomi : menuju masyarakat, tangguh, berkualitas dan sejahtera”. Acara dibuka oleh Wakil Rektor bidang Sumber Daya manusia Universitas Paramadina, dengan beberapa pemateri yang mumpuni dan berkompeten di bidangnya, telah menarik antusiasme masyarakat yang berkecimpung di dunia pariwisata dan kemajuan Indonesia.
Yanuardi Syukur selaku Inisiator ICIGI, mengungkapkan bahwa tema ini mengingatkan pada sebuah film beberapa tahun silam, disalah satu adegan menampilkan Hagya Sovia, wisata religi yang terkemuka di negara Turki dan salah satu Icon dunia Islam. “Pariwisata dengan sebuah perjalanan, pemandangan yang Indah dan megah, lebih dari itu Nilai Sejarah yang terkandung pada tempat wisata tersebut akan menjadi magnet kuat bagi turis lokal maupun mancanegara” Pungkas Presiden RPI dalam sambutannya
Selain itu, salah satu pembicara menekankan pentingnya mengangkat Wisata Lokal/Adat Indonesia untuk lebih dikenal seantero Dunia baik melalui momentum presidensi G20 ini maupun dalam ajang Internasional lainnya. Ditambahkan pula, bahwa dengan adanya pertukaran budaya pada momentum G20 ini dan dengan pemanfaatan sebaik-baiknya, akan memberikan dampak signifikan bagi pertumbuhan pariwisata dan ekonomi secara nasional.
Di akhir acara, Panitia/sponsored memberikan Buku kepada peserta terpilih dan aktif saat conference berlangsung. “Terimakasih, sukses selalu dan terus berkarya Rumah Produktif Indonesia” ujar salah satu peserta (26)
ED. (RZ)