
Sumber, Kab.Probolinggo // megaposnews.com — Salah satu giat kebudayaan yang menjadi identitas masyarakat Desa adalah Kerja bakti di setiap lingkungan. Kegiatan yang dilakukan masyarakat sekitar secara bersama-sama, dengan tujuan melakukan kegiatan tertentu salah satunya adalah kerja bakti bertujuan untuk membuat lingkungan sehat dan aman di sekitar Desa Sumberanom yang dilaksanakan secara bergotong royong, pada hari Rabu pagi (28/12/2022).
Kepala Desa Sumberanom, Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo, Abdi Siswo bersama Perangkat Desa Sumberanom dengan mengintruksikan Kepala Dusun, RW, RT dan juga warga lingkungan sekitar melakukan kegiatan kerja bakti membersihkan longsoran tanah, saluran air dan rumput sepanjang jalan di Dusun Sumber Rejo, Desa Sumberanom.
Saat ditemui awak media megaposnews.com di lokasi kegiatan kerja bakti, Kepala Desa Sumberanom Abdi (panggilan akrabnya) menyampaikan, ia sangat mengapresiasi atas kekompakan warganya dalam melaksanakan kegiatan gotong royong diwilayahnya.
“Astungkara (alhamdulillah) masyarakat antusias dan mendukung sekali dengan di adakannya gotong royong ini, “ujarnya.
Selain untuk menjaga kebersihan, lanjutnya kegiatan ini juga bertujuan untuk membina hubungan sosial masyarakat khususnya di Desa Sumberanom. Dengan di adakannya gotong royong dan bersih-besih yang di laksanakan di lingkungan Desa Sumberanom ini, karena sekarang jamannya musim hujan, dan saya selaku kepala Desa Sumberanom tidak mau di lingkungan Desa Sumberanom ada kebanjiran atau pun hal-hal yang merugikan masyarakat.
Kerja bakti atau gotong royong ini rutin dilakukannya dalam setiap akhir pekan / tidak melihat hari, pasalnya dimana ada gangguan seperti tanah longsor yang sering terjadi karena dimusim penghujan, untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih dan nyaman, terlebih pada musim penghujan seperti saat ini rentan dengan berbagai penyakit. Di antaranya penyakit demam berdarah dengue (DBD).
“Ini salah satu agenda rutin kita dalam upaya pencegahan dari berbagai pandemi penyakit diantaranya malaria atau DBD,” ungkapnya.
Selain itu, kerja bakti ini juga membersihkan saluran air atau drainase yang ada di sepanjang jalan mulai dari beberapa lokasi Dusun.
“Membersihkan rumput atau sampah pada drainase disepanjang jalan, hal ini untuk memperindah lingkungan sehingga nyaman bagi masyarakat,” terangnya.
Apabila kita mampu menciptakan lingkungan yang bersih, hijau dan indah maka masyarakat yang tinggal dilingkungan tersebut akan menghirup udara yang segar, jauh dari berbagai penyakit, terutama penyakit yang melekat dengan curah hujan tinggi seperti DBD, malaria, diare, dan sebagainya.
“Saya yakin kemunculan penyakit yang identik dengan musim penghujan bisa ditekan, dengan kondisi perkampungan yang hijau dan asri,” ungkapnya.
Sejatinya, menjaga kebersihan lingkungan tentu memerlukan peran penting dan dukungan masyarakat, contoh terkecilnya, yakni dengan tidak membuang sampah di sembarangan tempat, memilah sampah yang bisa menampung air, sekaligus bergotong royong membersihkan lingkungan sekitar tempat tinggal.
“Wujudkan Desa Sumberanom selalu bersih, sehat, aman dan nyaman, seluruh kelompok masyarakat dapat ikut bersama-sama membiasakan diri dalan pola hidup bersih dan sehat,” harapnya.
Reporter : Edi D